Ihat Solihat

Menulis menebar kebaikan untuk tetap berkarya...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mawar Merah Merana

Mawar Merah Merana

#Tantangangurusiana #Gurusianaharike-74

Mawar Merah Merana

Sejak bertemu di Media Guru, Alhamdulillah kami bisa menghasilkan 2 buah buku solo. Buku pertama saya adalah buku memoar berjudul "Masih Adakah Secercah Harapan" dan sudah terjual 150 buah.

Buku yang kedua saya menulis kumpulan cerpen dengan judul "Mawar Merah Merana". Judul ini diambil dari salah satu kumpulan cerpen dari 18 judul yang berada di buku ini. Buku ini banyak menceritakan tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan ada pula kisah-kisah horor, sedih dan menyenangkan.

Rencana buku ini akan saya masukkan ke CV. Mitra Abadi Bogor yang di jual di SIPLAH secara online. Semoga usaha ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Aamiin.

Buku ketiga pun sudah selesai saya tulis dengan judul "Dua Bujang Satukan Cinta" tinggal saya kirim ke Media Guru, insyaallah Minggu depan.

Saya mengucapkan banyak terima kasih yang tiada terhingga sehingga dapat memiliki buku solo dengan mudah.

Terutama pada CEO Media Guru Bapak Muhammad Ihsan, Bunda Istiqomah Almaky sebagai Nara sumber, Mbak Nurani Ike Budiatmawati sebagai editor, Mbak Rifki Rina sebagai penanggung jawab sagu sabu Bogor 3 dan semua Tim Media Guru yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Sinopsis

Mawar Merah Merana (Kumpulan Cerpen)

Penulis : Hj. Ihat Solihat, M.Pd. HP : 081380502640 Email : [email protected] Alumni Kelas : Bogor 3 Editor : Nurani Ike Budiatmawati

“Dik, Suster mau tanya. Tadi malam ada seorang pemuda pakai baju kotak-kotak biru, orangnya ganteng masuk ke ruangan ini bawa setangkai mawar merah.

Apa dia kakakmu? Atau pacarmu?” tanya Suster sambil bercanda menggodaku. “Ah, bukan. Aku tidak punya pacar dan kakak laki-laki,” jawabku dengan keheranan.

“Benar, semalam aku lihat masuk ke ruangan ini, tapi waktu Suster masuk sudah tidak ada. Cepat banget perginya, lewat mana keluarnya, ya?” Suster kebingungan.

Tiba-tiba Suster melihat mawar merah yang disimpan di sebuah gelas di atas meja. “Dik, itu mawar merahnya, tapi mengapa bunganya berguguran, ada apa dengan mawar merah itu?” tanya Suster lagi sambil menunjuk ke arah meja.

Buku kumpulan cerpen remaja yang berjudul Mawar Merah Merana diambil dari kisah dalam kehidupan sehari-hari dengan menguak dinamika persahabatan remaja masa kini.

Di dalamnya menyeruak kisah-kisah yang menakutkan, senang, bahagia, sedih, dan ada pula kepiluan tatkala kesedihan menggelayut merundung salah satu sahabat.

Beberapa kisah merupakan implementasi dari program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), sangat baik untuk diteladani. Anda penasaran ingin mengetahui kisah apa saja dalam setiap cerpennya? Baca buku ini, Mawar Merah Merana.

Berminat, hubungi 081380502640 Tanggal: 3 April 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren...selamat ya Bunda. Sukses selalu

03 Apr
Balas

Aduh lupa tuh, terima kasih pada Bu Edit dan tim sebagai pejuang literasi Kabupaten Bogor tanpa kalian saya belum tentu memiliki buku solo

03 Apr

Mantap bunda......

04 Apr
Balas

Mantappp.. selamat y bunda..

03 Apr
Balas

Keren. Semangat terus berkarys

03 Apr
Balas

Terima kasih apreaiasinya

03 Apr

Wah hebat sekali karyanya

03 Apr
Balas

Mantap bu

03 Apr
Balas

Terima kasih apresiasinya

03 Apr



search

New Post